Buah Pepaya

 Buah Pepaya

Pepaya adalah buah yang tumbuh di daerah beriklim tropis. Buah ini memiliki rasa manis, warna oranye cerah, dan jika dimakan akan terasa sangat lembut di mulut. Buah pepaya sangat mudah dan banyak ditemukan di Indonesia.

 

 

 

10 Manfaat buah pepaya bagi kesehatan :

1. Baik untuk pencernaan dan diet

Buah pepaya terbukti amat baik untuk pencernaan. Selain itu, dapat membantu menurunkan berat badan atau manfaat buah pepaya untuk diet cukup bagus.  

Hal ini karena pepaya mengandung enzim bernama papain dan kandungan seratnya tinggi serta kalorinya pun rendah.

2. Menurunkan kolesterol

Pepaya merupakan sumber serat, antioksidan serta vitamin C. Makan buah ini berarti menghindarkan diri dari kolesterol. Dengan menambahkan semangkuk pepaya dalam diet harian, Anda bisa terhindar dari penyakit jantung.

3. Baik untuk penderita diabetes

Meskipun rasanya manis, pepaya memiliki kandungan gula dan indeks glikemik yang juga rendah, sehingga sangat baik untuk pasien diabetes. 

Kaya nutrisi phyto dan vitamin, pepaya juga membantu mengurangi risiko penyakit jantung bagi penderita diabetes dan melindungi hati.

4. Meningkatkan kekebalan tubuh

Pepaya kaya vitamin C, dan bahkan menyediakan dua kali lipat asupan vitamin C harian yang direkomendasikan. Sehingga, sistem kekebalan tubuh dapat terjaga dengan makan buah ini, serta mampu bertahan dari semua jenis infeksi.

5. Melindungi dari radang sendi

Pepaya memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat dan kaya vitamin C. Jadi makan pepaya itu baik sekali untuk memperkuat tulang dan melindungi Anda terhadap arthritis atau radang sendi.

6, Mengurangi Stres

Pepaya mengandung kadar vitaminc C cukup tinggi yang berkhasiat menjaga produksi hormon stres agar tetap rendah. 

7. Mengurangi nyeri haid

Enzim dalam pepaya, yang disebut papain membantu mengatur dan melancarkan aliran darah saat menstruasi. Sehingga memakan pepaya rutin saat datang bulan dapat membantu mengurangi nyeri haid.

8. Mencegah kanker usus dan prostat

Menurut studi yang Harvard School of Public Health, beta karoten dalam pepaya efektif dalam menekan pertumbuhan kanker usus serta kanker prostat. Juga, antioksidan dan flavonoid dalam pepaya mencegah kerusakan radikal dalam sel dan membantu mengurangi risiko kanker.

9. Melawan kerontokan rambut dan kerusakan kulit

Memakan pepaya juga bisa untuk melawan kerontokan rambut. Kandungan antioksidan dan flavonoid mencegah kerusakan radikal dalam sel dan membuat kulit terlihat lebih muda.

10. Membuat mata lebih sehat

Mengandung berlimpah cyptoxanthin, zeaxanthin dan lutein serta vitamin A, pepaya mencegah degenerasi makula akibat penuaan dan melindungi mata dari kemungkinan kerusakan

Sumber :

 https://kesehatan.kontan.co.id/news/10-manfaat-buah-pepaya-untuk-tubuh?page=all

https://www.merdeka.com/jabar/9-manfaat-buah-pepaya-bagi-kesehatan-baik-untuk-pencernaan-kln.html

https://www.alodokter.com/manfaat-pepaya-bagi-kesehatan

Read More

Tips merawat kesehatan gigi selama pandemi virus corona

Menurut Profesor Walmsley, sebagian besar masalah gigi bisa dicegah. Tapi dilansir dari The Guardian, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk merawat kesehatan gigi selama pandemi virus corona.

 

 

 

 

 

1. Lamanya sikat gigi

Umumnya, menyikat gigi di pagi dan malam hari selama 2 menit sudah cukup untuk mencegah kerusakan gigi dan penyakit gusi.

Tapi dilansir dari The Guardian, penelitian telah menunjukkan bahwa kebanyakan orang hanya menyikat gigi selama 43 detik.

2. Jenis pasta gigi

Pasta gigi apapun dengan fluorida bisa digunakan untuk mencegah kerusakan gigi dan memperlambat perkembangan kerusakan gigi yang sudah terjadi.

3. Sikat gigi elektrik

Profesor Walmsley mengatakan sikat gigi manual sama efektifnya dengan sikat gigi elektrik bila Anda menyikat gigi selama 2 menit sebanyak 2 kali sehari.

Tapi, beberapa sikat gigi elektrik memiliki pengatur waktu untuk membantu Anda lebih menyadari durasi sikat gigi.

4. Ganti sikat gigi berkala

Dokter gigi merekomendasikan untuk mengganti sikat gigi atau kepala sikat setiap 3 bulan. Sayangnya, masih sedikit orang yang jarang mengganti sikat giginya.

5. Pakai benang gigi

Selain sikat gigi, Anda juga membutuhkan benang untuk membersihkan sela-sela gigi secara teratur. Pembersihan interdental ini sangat penting jika Anda memiliki riwayat penyakit gusi.

sumber :

https://riau.suara.com/read/2020/12/02/200106/terapkan-5-cara-mudah-jaga-kesehatan-gigi-selama-pandemi

 https://riau.suara.com/read/2020/12/02/200106/terapkan-5-cara-mudah-jaga-kesehatan-gigi-selama-pandemi

 

Read More

Kegiatan Pelayanan di Puskemas Alang-Alang Lebar Palembang

 

A.    Sejarah Puskesmas dan Perkembangan Puskesmas 

 

Gambar 1. Puskesmas Alang-Alang Lebar

Puskesmas Alang-Alang Lebar didirikan pada 01 April 2010 , yang diresmikan oleh Walikota Palembang yaitu Bapak Ir. H. Eddy Santana Putra, MT. Letak gedung Puskesmas Alang-Alang Lebar di jalan tembus terminal Alang-Alang Lebar.

Puskesmas Alang-Alang Lebar Unit Kerja yang Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah Penuh sesuai kepitusan Walikota Palembang Nomor 546 Tahun 2014 tentang Penetapan Pusat Kesehatan Masyarakat Se-Kota Palembang sebagai Unit Kerja yang Menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah Penuh.

Puskesmas Alang-Alang Lebar merupakan salah satu Puskesmas induk di Kecamatan Alang-Alang Lebar dengan jumlah penduduk 48.266 jiwa, dimana dengan luas tanah 1500 m2. Puskesmas Alang-Alang Lebar mempunyai puskesmas pembantu dan merupakan Puskesmas Koordinator untuk Kecamatan Alang-Alang Lebar dengan luas wilayah kerja Kelurahan Alang-Alang Lebar 532 Ha dan Kelurahan Talang Kelapa 911 Ha. 

A.    Visi dan Misi, Motto serta Tata Nilai Puskesmas

1.      Visi

Untuk menjalankan peran penting kesehatan, Puskesmas Alang-Alang Lebar Palembang memiliki visi yaitu “ Mewujudkan Pelayanan Kesehatan yang Optimal di Wilayah Kerja ”

2.      Misi

Untuk  mencapai visi tersebut diperlukan misi Puskesmas Alang-Alang Lebar Palembang sehingga hal yang abstrak pada visi akan terlihat lebih nyata . dalam mencapai visi yang telah ditetapkan, terdapat 4 (empat) misi yang diemban dan akan dilaksanakan yaitu:

a.       Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dengan peningkatan pengetahuan dan keterampilan sumber daya manusia

b.      Meningkatkan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan

c.       Meningkatkan kesejahteraan pegawai

d.      Meningkatkan peran serta masyarakat dibidang kesehatan

3.      Motto

Untuk lebih memantapkan lagi semangat untuk melayani kesehatan masyarakat, maka diperlukan motto untuk selalu jadi arah dan tujuan dalam hal pemberian pelayanan kesehatan yang baik oleh seluruh jajaran pimpinan dan pengawai Puskesmas Alang-Alang Lebar. Adapun motto yang dimiliki Puskesmas Alang-Alang Lebar yaitu “ Kami Bahagia Bila Anda Sehat “.

4.      Tata Nilai Puskesmas

Nilai yang berkembang dalam suatu organisasi menjadi semangat bagi anggota organisasi dalam berkarya. Nilai-nilai yang ada dan disepakati di lingkungan Puskesmas Alang-Alang Lebar Kota Palembang adalah:

S ( Semangat )             : Mampu memberikan pelayanan dengan cepat, cermat, dan terampil

                                      sesuai dengan tingkat kompetensinya.

E ( Empati )                 : Menempatkan  diri kita seperti pada orang lain (pasien).

H ( Harmonis )            : Menciptakan suasana kerja yang nyaman dan kekluargaan.

 

A ( Adil )                    : Memberikan pelayanan kesehatan yang merata tanpa membedakan

                                      status sosial, suku, ras, serta agama. 

T ( Terpadu )               : Memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh.

B.     Kegiatan di Lokasi Puskesmas

1.      Program Dasar (Pokok)

Program dasar puskesmas dibuat berdasarkan urutan prioritas pemecahan masalah kesehatan masyarakat setempat dan berdasarkan kebutuhan kesehatan sebagian besar masyarakat serta mempunyai daya ungkit yang tinggi dalam mengatasi permasalahan kesehatan nasional dan internasional dan yang berkaitan dengan morbiditas dan mortalitas meliputi 6 pokok program dasar, yaitu

a.       Promosi Kesehatan

Meliputi kegiatan penyebarluasan informasi kesehatan kepada masyarakat dalam wilayah binaan Puskesmas Alang-Alang Lebar melalui kegiatan penyuluhan dalam gedung dan luar gedung.

b.      Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana (KB)

1). Pemeriksaan kehamilan

2). Peserta KB pelayanan Akseptor KB

3). Pemeriksaan pertumbuhan dan perkembangan anak

4). Pelayanan  kesehatan anak sehat dan sakit

5). Konseling kesehatan ibu menyusui, anak, wanita remaja, dan WUS

c. Gizi

     1). Pemberian vitamin A dan SF

                        2). Pemberian makanan tambahan

                        3). Konseling gizi

                        4). Pengawasan dampak kekurangan gizi

d. Kesehatan Lingkungan

     1). Pengawasan kesehatan tempat-tempat umum, rumah makan, dan industri

          sederhana

     2). Pengawasan dan pembinaan rumah yang memnuhi standar kesehatan

     3). Konsultasi kesehatan lingkungan

     4). Pemeriksan air

e. Pemberantasan Penyakit Menular

     1). Kegiatan imunisasi

     2). Pelacakan dan pengobatan DBD, TBC, Kusta, Diare, dan ISPA.

f. Pengobatan Dasar

     1). Pengobatan umum

     2). Pengobatan gigi

     3). Rujukan Spesialistik

     4). Pemeriksaan EKG

     5). Pemeriksaan Laboratorium

2. Program Pengembangan

Program pengembangan merupakan program yang spesifik sesuai dengan permasalahan kesehatan masyarakat setempat dan sesuai tuntutan masyarakat, dikenal sebagai program inovatif. Program spesifik yang terdapat di Puskesmas Alang-Alang Lebar adalah:

a.       Upaya Kesehatan Kerja

b.      Lansia

Fasilitas yang disediakan di Puskesmas Alang-Alang Lebar, yaitu:

1.      Poli KIA/KB

Kegiatan yang dilakukan di puskesmas ini meliputi pelayanan kebidanan terhadap ibu hamil (bumil), ibu yang telah bersalin (Bufas), dan ibu menyusui (Busui). Untuk kegiatan KB Puskesmas Alang-Alang Lebar melayani kebutuhan masyarakat dalam hal KB berupa IUD, Implant, Pil, Suntikan, dan Kondom. Unit ini dalam pelaksanaannya dilayani oleh dua orang bidan terlatih.

2.      Poli Umum

Unit ini melayani pengobatan umum bagi pasien dewasa, yaitu pasien usia lebih dari 5 tahun. Pengobatan dilakukan terhadap pasien  umum, jamsoskes, JKN/BPJS dan Jamkesmas. Disamping itu, poli umum ini juga melayani tindakan kegawat daruratan dan rujukan pasien dari unit-unit fungsional lainnya yang tidak dapat ditangani di puskesmas maupun terhadap pasien-pasien dengan kasus penyakit kronik yang sudah berobat rutin di rumah sakit. Namun sebelum dilakukan rujukan, poli umum juga akan melakukan perbaikana keadaan umum pasien, baik kasus gawat darurat maupun kebidanan. Khusus untuk kasus gawat darurat,  Puskesmas Alang-Alang Lebar telah memiliki ruangan tindakan tersendiri yang cukup representatif dalam melayani pasien gawat darurat. Poli umum juga melayani pembuatan keur ( surat keterangan sehat ). Pada prinsipnya, pelayanan kesehatan yang dilakukan di poli umum ini terintegrasi dengan program-program yang asa di puskesmas, yaitu program pencegahan, pengobatan dan pengendalian penyakit menular ( Ispa, diare, Tb Paru ), program penyakit tidak menular (PTM), program p2kelamin, upaya kesehatan jiwa, upaya kesehatan indera penglihatan dan pendengaran. Pada pelaksanaannya poli umum ini dilayani oleh seorang dokter yang dibantu oleh 4 perawat terlatih.

3.      Poli Anak

Poli anak ini melayani pasien anak, yaitu usia 0-5 tahun. Pada pelaksanaannya unit ini dilayani oleh seorang dokter umum yang dibantu oleh bidan terlatih. Pada poli anak ini mulai dikembangkan sistem Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) untuk anak usia 2 bulan sampai 5 tahun dan Manajemen Terpadu Bayi Muda (MTBM) untuk anak usia 0-2 bulan. Dengan sistem MTBS dan MTBM ini, penatalaksanaan terhadap anak sakit dilakukan secara komprehensif, tidak hanya terfokus pada keluhan sakit anak, namun juga dilakukan pemantauan terhadap status gizi, riwayat kelahiran, riwayat/pola makan dan riwayat imunisasinya. Dengan demikian, apabila pada anak sakit terdapat permasalahan gizi dan atau imunisasi, atau penyakitny berbasis lingkungan, maka akan dilakukan rujukan ke klinik konsultasi gizi / kesehatan lingkungan / imunisasi, disamping pengobatan (kuratif). Disamping itu, poli anak ini juga akan senantiasa dilakukan penyuluhan sesuai dengan permasalahan anak. Disamping pengobatan, poli anak juga melakukan pemantauan terhadap tumbuh kembang anak usia 0-60 bulan melalui upaya Stimulasi, Intervensi dan Deteksi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK).

4.      Poli Gigi

Poli gigi melayani pengobatan dan perawatan gigi bagi seluruh lapisan masyarakat yang membutuhkannya terutama pengobatan dasar seperti pencabutan dan penambalan gigi. Dalam pelaksanaannya poli gigi dilayani oleh seorang dokter gigi dan dibantu oleh 2 orang perawat gigi yang berpengalaman dan terlatih.

Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Puskesmas Alang-Alang Lebar melaksanakan kegiatan  UKGS bagi anak sekolah di sekolah-sekolah dan UKGMD bagi masyarakat umum terutama balita dan ibu hamil di posyandu-posyandu UKGS dan UKGMD dilaksanakan 3 kali setahun.

5.      Poli TB Paru

Poli TB Paru melayani pengobatan dan pemberian obat kepada pasien yang menderita sakit TB Paru. Dilaksanakan setiap hari rabu oleh koordinator program TB Paru.

6.      Klinik Konsultasi

Klinik ini melayani

a.       Konsultasi gizi

Melayanani konsultasi Gizi Masyarakat dan Gizi Perorangan, baik di dalam maupun di luar gedung. Dilaksanakan oleh seorang petugas gizi, setiap hari.

b.      Konsultasi Kesehatan Lingkungan (Sanitasi)

Memberikan konsultasi mengenai kesehatan dan kebersihan lingkungan Rumah Sehat, Jamban Sehat, Saran Air Bersih, Pemberantasan Sarang Nyamuk ( PSN). Dilaksankan oleh Sanitarian, setiap hari, baik di dalam maupun di luar gedung.

7.      Unit Imunisasi

Unit Imunisasi melayani imunisasi BCG, DPT, Polio, Hepatitis, Campak, TT Bumil/Caten. Dilaksanakan setiap hari selasa oleh koordinator imunisasi.

8.      Unit Laboratorium

Melayani pemeriksaan laboratorium sederhana seperti test kehamilan, HB, golongan darah dan BTA sputum dan merupakan puskesmas satelit pemeriksaan BTA khusu untuk pemeriksaan BTA sputum, pelayanan pemeriksaan sputum dilakukan setiap hari rabu untuk kemudian diserahkan ke Puskesmas Rujukan Mikroskopis (PRM) yaitu Puskesmas Sukarami. Dalam rangka meningkatkan pelayanan, unit laboratorium Puskesmas Alang-Alang Lebar juga melengkapi dengan pemeriksaan kimia klinik seperti test gula darah, kolesterol, dan asam urat. Pada pelaksanaannya unit laboratorium dilaksanakan oleh seorang analis laboratorium. Selain  melakukan pelayanan di dalam gedung juga dilakukan pelayanan di posyandu dan posbindu yang ada di dalam wilayah kerja Puskesmas Alang-Alang Lebar.

9.      Penyuluhan Kesehatan

Dilakukan pada perorangan ataupun perkelompok, baik dilaksanakan di puskesmas, sekolah ataupun di tempat lain yang membutuhkan. Pelayanan ino dilaksanakan oleh dokter, dokter gigi, paramedis dan tenaga-tenaga penyuluh yang menguasai materi yang dibahas. Kegiatan penyuluhan meliputi kegiatan di dalam gedung dan kegiatan di luar gedung.

10.  Pelayanan Kesehatan Usia Lanjut

Puskesmas Alang-Alang Lebar khusus melayani pelayanan kesehatan terhadap pasien lansia, yaitu pasien usia lebih dari 50 tahun. Pelayanan kesehatan ini dilakukan dengan mengutamakan pasien lansia, baik di loket pendaftaran, maupun pelayanan di apotek. Hal ini bertujuan agar pasien lansia tidak lama menunggu atau mengantri, mengigat keterbatasan fisik dan psikis pasien-pasien tersebut.

Pelayanan kesehatan yang dilakukan terhadap pasien lansia adalah pemeriksaan antropometri ( BB, TB, Lingkar Pinggang ), tekanan darah, Hb, gula darah, reduksi protein, disamping pemeriksaan terhadap kelurahannya ( penyakit ). Setiap pasien akan mendapatkan Kartu Menuju Sehat Usia Lanjut (KMS Lansia). KMS ini bertujuan untuk memantau kesehatan pasien lansia secara berkesinambungan. Disamping itu juga, selalu dilakukan penyuluhan terhadap permasalahan kesehatan lansia maupun penyakitnya.

Pada pelaksanaannya, pelayanan kesehatan lansia masih bergabung di Poli Umum. Pelayanannya dilakukan oleh dokter dan seorang perawat terampil yang telah mendapatkan pelatihan khusus kesehatan lansia.

Untuk meningkatkan jangkauan pelayanannya, puskesmas santun usia  juga melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala terhadap pasien lansia melalui posyandu lansia posbindu. Pada saat ini Puskesmas Alang-Alang Lebar telah memiliki 2 posyandu lansia, yang terdapat di masing-masing kelurahan kegiatan posyandu lansia yang dilaksanakan sebulan sekali ini meliputi pemeriksaan kesehatan berkala, pengobatan, penyuluhan kesehatan dan senam lansia. Kegiatan di posyandu lansia ini dilakukan oleh kader dan petugas dari puskesmas.

11.  Unit Apotik

Dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan dan mengutamakan keselamatan serta kepuasan pasien, maka Puskesmas Alang-Alang Lebar juga memiliki unit apotik dalam satu atap. Unit apotik mendapat suplai obat-obatan langsung dari Dinas Kesehatan Kota Palembang, melalui gudang obat. Sumber pendanaan obat-obatan tersebut berasal baik dari APBD maupun dari ASKES. Dalam pelaksanaannya, unit apotik ini ditangani oleh 2 orang petugas asisten apoteker yang telah berpengalaman.

12.  Unit Tata Usaha

Pelayanan puskesmas tidak melulu hanya meliputi pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Akan tetapi, puskemas juga memiliki fungsi pengawasan terhadap semua kegiatan penyelengaraan kesehatan di wilayah kerjanya. Salah satu tugas Unit Tata Usaha dalam hal tersebut antara lain dengan pemberian surat keterangan rekomendasi kepada fasilitas-fasilitas kesehatan yang akan membuat izin untuk membuka fasilitas kesehatan baru, maupun fasilitas kesehatan lama yang harus mengurus perpanjangan izin prakteknya.

Fasilitas kesehatan yang dimaksud antara lain Bidan Praktek Swasta (BPS), Dokter Praktek Perorangan, Klinik, sampai dengan Pengobatan Tradisional. Disamping pelayanan tersebut, unit tata usaha juga melayani semua keperluan administrasi, surat menyurat yang ada di puskesmas. Dalam melakukan pelayanannya, Unit Tata Usaha dipimpin oleh seorang Kepala Tata Usaha (SKM), dan empat orang staf tata usaha.

13.  Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR).

Program PKPR ini ditujukan untuk memberikan pelayanan yang komprehensif terhadap remaja, yaitu masyarakat berusia 10-19 tahun. Program ini dilakasanakan di dalam gedung maupun luar gedung. Kegiatan di dalam gedung meliputi pemeriksaan kesehatan, yang bertujuan untuk memberikana pelayanan kesehatan yang komprehensif, bukan hanya terfokus pada penyakitnya, namun juga pada riwayat pubertas, perkembangan mental, riwayat merokok, memakai NAPZA dan lain sebagainya.  Sedangkan kegiatan PKPR di luar gedung meliputi penyuluhan tentang kesehatan reproduksi, NAPZA dan merokok. Selain itu, juga diadakan kegiatan survei permasalahan perilaku remaja.

14.  Pelayanan Lain-Lain

Dalam memnuhi masyarakat di wilayah kerjanya, Puskesmas Alang-Alang Lebar melakukan kegiatan-kegiatan di luar gedung untuk memperluas cakupan pelayanannya. Kegiatan-kegiatan tersebut diantaranya merupakan Usaha Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) diantaranya adalah Poskeskel di 2 kelurahan, Posyandu Balita di 19 posyandu, Posyandu Lansia di 2 posyandu, Posbindu, UKM/UKGS di 8 SD/MI dan SMP, UKGMD serta melakukan kunjungan rumah pasien bagi pasien-pasien yang membutuhkannya.

C.    Protap Pelayanan Poli Gigi

1.      Tujuan

a.       Untuk memperlancar pelayanan kesehatan gigi.

b.      Untuk mempermudah petugas memberikan pelayanan kesehatan gigi.

2.      Kebijaksanaan

a.       Meja  tulis, kursi, lemari instrumen/obat, wastafel, standar waskom, tempat sampah, AC, handuk, dan handwash.

b.      ATK, buku register, pena, pensil,mistar, dan poster

c.        Alat Medis, dental chair unit 1 set, waskom, instrumen gigi dan sterilisator kering.

3.      Protap

a.       Petugas memanggil pasien berdasarkan nomor pendaftaran.

b.      Pasien disuruh duduk dan dianamnesis.

c.       Dilakukan pemeriksaan klinis terhadap pasien di kursi gigi.

d.      Petugas menetapkan diagnosa berdasarkan anamnesis dan hasil pemeriksaan klinis

e.       Menentukan rencana perawatan

1). Untuk pencabutan lihat protap pencabutan

2). Untuk penambalan lihat protap penambalan

3). Untuk scalling lihat protap scalling

4). Untuk perawatan jaringan periodontal lihat protap perawatan jaringan periodontal

f.       Pasien diberi informasi biaya perawatan untuk setiap jenis perawatan tindakan.

g.      Bila setuja pasien membayar biaya tindakan di loket pendaftaran.

h.      Setelah dilakukan perawatan tindakan berikan penjelasan mengenai tindakan yang telah dilakukan dan resep serta penjelasan kapan harus control ulang.

i.        Pasien disuruh menyerahkan resep ke apotik

j.        Petugas mengisi buku kegiatan register dan mengembalikan kartu ke loket.

k.      Protap dapat berubah sesuai situasi kondisi.

D.    Sumber Daya

1.      Tenaga :

a.       Dokter Umum                         : 2 orang

b.      Dokter gigi                              : 2 orang

c.       SKM                                       : 7 orang

d.      Sarjana Keperawatan              : 4 orang

e.       Sarjana Ekonomi                     : 1 orang

f.       Perawat                                   : 9 orang

g.      Bidan                                      : 11 orang

h.      Perawat Gigi                           : 2 orang

i.        Kesehatan Lingkungan           : 2 orang

j.        Analis Kesehatan                    : 2 orang

k.      Gizi                                         : 3 orang

l.        Rekam Medik                         : 1 orang

m.    Asisten Apoteker                    : 2 orang

2.      Sarana dan Prasarana

a.       Anggaran / Dana:

1). DANA Retribusi (Jamsoskes, Umum)

2). ASKES, BPJS

3). Dana Rutin dan APBD

4). Dana BOK

Foto Mengenai Praktek Kerja Lapangan Yang Dilakukan Di Puskesmas Alang-Alang Lebar Palembang

      

 

 

   

 

 

 

 

 

 

 

Read More